Pasca Cuti Kampanye, Nelson Kembali Jabat Bupati Kabgor

 

Pilkada Kabgor,- Calon Bupati petahana nomor urut 2, Nelson pomalingo, Hari ini, Sabtu (5/12/2020), Resmi mengakhiri masa cutinya sebagai calon Bupati.

 

Saat ditemui di hari terakhir masa cuti sekaligus masa kampanyenya, Nelson bercerita tentang suka duka dirinya bersama calon wakil bupati (cawabup) Hendra Hemeto kala melakukan kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo, Periode 2021-2026.

 

“Selama dua bulan kampanye, alhamdulillah berjalan dengan baik. Walaupun di awal-awal sempat tersendat karena kami diisukan akan dicoret. Tapi, alhamdulillah telah pulih semangat kita, pulih gairah tim kita, dan di 15 sampai 20 hari terakhir kita benar-benar melaksanakan kampanye kurang lebih di 500 titik,” jelas Nelson.

 

“500 titik di darat (secara langsung). Jadi, tiap titik kami temui 50 orang, berarti sekitar 25 ribu orang kami jumpai untuk menyampaikan visi-misi kita. Melalui udarapun (online) kami menyampaikan berbagai hal,” sambungnya.

 

Lebih lanjut Tokoh yang dijuliki Sang Deklarator Provinsi Gorontalo itu menyampaikan rasa syukur atas proses kampanye yang berjalan baik.

 

“Alhamdulillah saat proses kampanye, protokol kesehatan tetap terjaga. Baik jaga jarak, cuci tangan dan menggunakan masker. Sebab semuanya itu menjadi patokan kita,” kata Nelson.

 

Ada dua hal yang paling menggembirakan selama kampanye darat kata Nelson, yakni inisiatif dari rakyat dan kedua didominasi oleh kaum perempuan.

 

“Ya, ada dua hal yang paling menggembirakan. Pertama kebanyakan kampanye darat itu kebanyakan adalah inisiatif dari rakyat. Jadi, merekalah yang mengundang, dan merekalah yang membuat acara itu. Artinya, ada titik dimana keikhlasan rakyat itu muncul. Kalau bicara keikhlasan, Insya Allah ini menjadi tanda kemenangan. Karena ketika mereka ikhlas, mau dibayar berapapun dia tetap bersama saya dan pak Hendra,” ungkap Nelson.

 

“Kedua, yang hadir dalam kampanye kami itu dominan 80 persen perempuan. Nah, kalau bicara perempuan pasti mereka punya pengaruh. Namanya itu ‘The Power of Emak-Emak’. Kekuatan emak-emak ini yang saya anggap luar biasa. Mereka bisa mempengaruhi suaminya, anak-anaknya, tetangganya. Jadi, mereka bisa jadi jurkam yang bagus. Itulah dua tanda yang kemungkinan menjadi yang besar dalam kemenangan kami, Insya Allah,” tambahnya.

 

Selain itu, Nelson juga mengaku bangga dengan tim kampanye NDH. Dimana kata Nelson, tim kampanye NDH begitu solid dalam memenangkan pasangan yang diusung PPP dan Golkar ini.

 

“Saya lihat tim kampanye kita begitu solid, teratur rapi, bahkan hingga hari ini saya mengevaluasi dan tidak menemukan riak-riak, keluhan-keluhan. Semoga ini terus terjaga hingga hari H nanti,” tukasnya.

 

Tak lupa, Nelson menyampaikan terima kasih kepada pelaksana Pilkada, baik KPU maupun Bawaslu yang telah mengawal proses kampanye sehingga berjalan dengan baik.

 

“Kemudian, tentunya kepada masyarakat yang telah mendukung. Saya berhitung, kalau 25.000 warga dikali 10 saja, itu berarti sudah ada 250.000 pemilih yang sudah bersama-sama kita. Sebenarnya, kalau mau menang 100.000 pemilih cukup, tapi karena kita optimis bisa menang besar. Maka kami ingin melebihi target tersebut, Insya Allah. Jika ada kekurangan di masa pilkada 2020 ini, saya bersama Pak Hendra Hemeto bersama seluruh tim pemenangan serta simpatisan memohon maaf. Misalnya, ada gangguan-gangguan aktivitas, gangguan debu saat menuju lokasi kampanye, teriakan-teriakan karena semangat kami, dan hal-hal lain yang kurang berkenan,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *