La Ode Haimudin Kembali Kritik Kebijakan Bupati Boalemo

Boalemo – Kebijakan Bupati Boalemo yang mempersyaratkan vaksinasi dosis dua bagi pembeli minyak goreng di ritel-ritel mendapat kritikan dari anggota Dewan Provinsi Gorontalo La Ode Haimudin M.M.

“Mengapa saya anggap tidak tepat karena masyarakat membeli pakai uang sendiri.. Lain cerita kalau seandainya minyak goreng tersbut dibagikan gratis oleh pemda Boalemo. Mungkin sah sah saja mempersyaratkan Vaksin dosis 2” Tegasnya.

Dirinya menyayangkan kebijakan tersebut. Menurutnya itu hanya menambah kesulitan masyarakat dan bisa diibaratkan “sudah jatuh tertimpa tangga lagi” Artinya, masyarakat susah dapat minyak goreng malah Pemda tanpa dasar mempersyaratkan vaksin dosis 2 Meskipun, tujuan Bupati Anas Jusuf untuk meningkatkan jumlah vaksinasi di Kabupaten Boalemo.

“Bupati Anas Jusuf itu sahabat saya, tapi kalau kebijakannya seperti ini, maka saya wajib mengkritiknya” Ucapnya.

“Saya lihat-lihat banyak kebijakan pak Anas ini yang sudah tidak sesuai. Seperti tahun 2021 insentif dasawisma yang tak terbayarkan dua bulan dgn alasan mungkin refocusing, Perbup Juknis prioritas dana desa yang belum jelas ditambah lagi dengan kebijakan ini, saya heran kenapa akhir masa jabatan pak Anas banyak kebijakan yang tidak masuk akal, saya rasa bingung” Tuturnya.

Terakhir, mantan wakil Boalemo Boalemo ini mengingatkan agar Bupati Boalemo mencarikan solusi dengan adanya kelangkaan minyak, bukan justru membuat kebijakan yang dapat membuat warga lebih sulit mendapat minyak kelapa goreng.

“Misalnya mendorong produksi minyak kelapa kampung secara persuasif berkomunikasi dengan supplier yg sementara ini menahan minyak Gorengnya belum dijual karena jika dijual mereka rugi besar (jadi bukan menimbun) karena saat mereka beli lebih mahal dari HET minyak goreng saat ini 14.000 rupiah. Tapi jika suplier ada indikasi menimbun misalnya pada saat mereka beli di bawah harga HET 14.000, maka saya sependapat suplier atau agen atau toko ritel ritel tsb diberi sanksi” Ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *