Deprov – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo terpilih periode 2024-2029 menginginkan agar perubahan tata tertib agar lebih produktif serta mempertahankan hal yang dianggap baik dan relevansi.
“Sebagaimana kesepakatan, tim perumus mempunyai waktu selama seminggu untuk menyelesaikan tugasnya, intinya hal- hal baik tetap kita pertahankan sementara yang harus dikoreksi maka perlu diperbaiki, “ujar Pimpinan sementara DPRD, Ridwan Monoarfa, Senin (07/10/2024).
Salah satu yang dianggap relevan adalah, penerapan kearifan lokal seperti penggunaan baju khas sulaman gorontalo yakni kain karawo oleh anggota legislatif.
“Lokal wisdom inilah yang mau kita adopsi, hal ini memang kelihatan kecil tapi sangat bagus bila kita terapkan, ” Imbuhnya.
Dan paling penting adalah, melalui tatib baru nanti akan lebih memaksimalkan kerja-kerja DPRD kedepan agar semakin meningkat.
“Seperti makin produktif dalam menyerap segala aspirasi berbagai lapisan masyarakat dan juga fokus pada upaya kita untuk meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dari daerah kita ini dengan mendorong pihak eksekutif yakni pemerintah provinsi,” sambung Ridwan.
Lebih dari itu, tata tertib diharapkan mampu membangun kolektifitas antara pimpinan dan semua fraksi.
“Inilah spirit yang kita bahas tadi pada rapat tadi dalam rangka penyusunan perubahan rancangan tatib serta pak ketua juga menekankan agar lebih memperhatikan jadwal, ” Tandasnya.