BOALEMO, – Bank Sulawesi Utara Gorontalo (Bank SulutGo) Cabang Tilamuta menyerahkan dividen kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo, dengan total nilai mencapai Rp7,1 miliar.
Penyerahan dividen tersebut dilakukan secara simbolis oleh Kepala Cabang Bank SulutGo Tilamuta, Rahmiyati Tulen, dan diterima langsung oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Boalemo, Taufik Kumali. Acara ini turut dihadiri Bupati Boalemo, Rum Pagau, serta Pimpinan Wilayah Bank SulutGo Gorontalo, Rudiyanto Katili.
Dalam sambutannya, Rahmiyati menyampaikan bahwa penyerahan dividen ini merupakan bentuk komitmen Bank SulutGo sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Ia menuturkan, kontribusi dividen ini berasal dari kinerja keuangan perusahaan sepanjang tahun buku sebelumnya serta Deviden juga merupakan kewajiban rutin tiap tahun.
“Bank SulutGo berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan daerah melalui kontribusi nyata. Penyerahan dividen ini adalah hasil dari sinergi yang terjalin baik antara Bank SulutGo dan Pemerintah Kabupaten Boalemo,” ujar Rahmiyati.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Bank SulutGo Gorontalo, Rudiyanto Katili, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperkuat peran Bank SulutGo sebagai bank pembangunan daerah. Ia berharap dividen yang diserahkan dapat menjadi pemacu semangat bagi Pemkab Boalemo untuk terus menggulirkan berbagai inovasi dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Kami ingin terus menjadi mitra yang andal dan terpercaya bagi pemerintah daerah, khususnya dalam mengoptimalkan potensi ekonomi lokal,” ujar Rudiyanto.
Acara penyerahan dividen ini berlangsung dengan penuh keakraban, menandai hubungan erat antara Bank SulutGo dengan Pemerintah Kabupaten Boalemo yang telah terjalin selama ini. Selain penyerahan dividen, momen ini juga dimanfaatkan untuk memperkuat komunikasi antara pihak bank dengan pemerintah daerah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Boalemo.
Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Boalemo merupakan salah satu pemegang saham Bank SulutGo. Setiap tahunnya, pemda menerima dividen berdasarkan kinerja keuangan bank yang mencerminkan keberhasilan dalam mengelola aset dan pelayanan perbankan di daerah.
