Boalemo – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Boalemo, Hardi Mopangga, menghadiri kegiatan diskusi desain kawasan Bukit Soeharto serta rencana pembangunan Taman Budaya dan Rumah Adat Boalemo yang digelar di Aula Dinas Kesehatan Boalemo.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo ini bertujuan untuk menyatukan gagasan berbagai pihak dalam merancang kawasan yang dapat menjadi pusat budaya dan destinasi wisata unggulan di daerah.
Dalam sambutannya, Hardi Mopangga menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya pembangunan yang berpijak pada identitas lokal.
“Pembangunan kawasan ini jangan hanya berorientasi pada fisik atau estetika semata, tetapi harus mampu memunculkan ikon Boalemo yang dapat menjadi kebanggaan masyarakat,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa kehadiran ikon khas tersebut akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dari luar daerah.
“Kita ingin agar Bukit Soeharto menjadi simbol baru Boalemo. Ketika orang datang, mereka tahu bahwa inilah wajah budaya kita,” lanjutnya.
Selain itu, Hardi juga mengingatkan pentingnya perencanaan yang matang agar proyek tersebut tidak berjalan setengah-setengah.
“Setiap pembangunan harus melalui perencanaan yang terukur dan melibatkan banyak pihak, supaya hasilnya bisa benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan generasi mendatang,” tegasnya.
Diskusi yang berlangsung hangat tersebut dihadiri oleh pejabat dinas, tokoh masyarakat, dan pemerhati budaya. Para peserta sepakat bahwa pengembangan kawasan Bukit Soeharto dapat menjadi langkah nyata dalam memperkuat identitas budaya dan pariwisata Boalemo menuju daerah yang berdaya saing dan berkarakter.






