Pohuwato, 3 Mei 2025 – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Espin Tulie, bersama pimpinan dan anggota Komisi III melakukan monitoring terhadap pekerjaan perbaikan tanggul yang jebol di Desa Suka Makmur, Kecamatan Patilanggio, Kabupaten Pohuwato.
Dalam kunjungan tersebut, Espin menyampaikan bahwa tanggul jebol akibat banjir besar yang melanda wilayah itu, menyebabkan ratusan hektar lahan perkebunan masyarakat terendam air.
“Tanggul ini jebol diakibatkan oleh banjir, sehingga beberapa ratusan hektar perkebunan masyarakat tergenang air akibat luapan,” ungkap Espin.
Sebagai respons cepat, Komisi III segera melakukan koordinasi dengan Balai Sungai untuk penanganan awal.
“Alhamdulillah, sudah dibuatkan tanggul sementara dan sudah dinaikkan sekitar satu meter setengah dari permukaan sungai. Saat ini pekerjaan masih terus berjalan,” jelasnya.
Selain meninjau pekerjaan tanggul, Espin juga mengungkapkan adanya perhatian khusus terhadap kondisi jembatan di lokasi tersebut. Berdasarkan informasi dari Bupati Pohuwato, pembangunan jembatan tersebut merupakan proyek jangka panjang.
“Jembatan ini dirancang untuk pembangunan selama 50 tahun. Saat ini sudah berjalan 34 tahun, artinya masih dibutuhkan sekitar 16 tahun lagi untuk rampung,” kata Espin.
Ia juga menyoroti adanya pipa besi milik PDAM yang berada di atas jembatan dan memberi beban tambahan terhadap struktur jembatan.
“Alhamdulillah kami juga menyampaikan kepada Bupati Pohuwato, bahwa ada pipa besi dari pihak PDAM yang menjadi beban dari jembatan tersebut. Ini perlu diangkat agar jembatan tidak mengalami penurunan,” ujarnya.
Sebagai langkah penguatan, rencananya akan dipasang bronjong untuk menahan tekanan debit air agar jembatan tetap aman.
“Rencananya jembatan ini juga akan dibuatkan bronjong untuk menahan debit air sungai,” tutup Espin Tulie.