Boalemo – Rumah Sakit Umum Daerah Tani dan Nelayan Kabupaten Boalemo kedatangan kunjungan dari lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) dalam rangka meninjau observasi pelayanan masyarakat.
Didampingi Direktur RSTN dr. Rahmawaty Dai M.Kes, tim KPK memantau langsung pelayana di setiap ruangan.
Usai peninjauan, kepada awak media pihak KPK menggatakan, bahwa sistem pelayana di RSUD Tani dan Nelayan sudah cukup memuaskan, baik pelayana Elsye cara manual maupun secara online.
“Sudah bagus, apalagi sudah ada sistem antrean, ini sistemnya luar biasa jauh dari kata nepotisme” ucapnya.
Pihak KPK juga mengapresiasi sumber daya manusi di RSTN Boalemo, yang dilengkapi dengan berbagai macam dokter spesialis serta tenaga kesehatan yang handal.
Akan tetap pihak KPK masih menyoroti terkait infrastruktur bangunan. Dirinya mengatakan masih ad yang perlu dibenahi, seperti VIV dan ICU.
“Yang lain sudah bagus, kekurangannya yah belum naik tipe B, nanti saya ajukan ini naik ke tipe B” ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Tani dan Nelayan dr. Rahmawaty Dai M.Kes mengucapkan terima kasih atas kujungan evaluasi lembaga KPK RI.
“Apa yang menjadi saran serta pesan-pesan dari KPK Insya Allah kaki perbaiki dan kami benahi, semoga kedepannya layanan RSTN menjadi lebih baik dan amanah” harapnya.