Boalemo – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Boalemo mengungkapkan bahwa BNNK Boalemo selama tahun 2024 menangani sebanyak 44 kasus narkoba dari berbagai macam jenis.
Dari 44 orang, 34 diantaranya menjalani rawat jalan.
“Rehab di lembaga rehab ada 3 rawat jalan, 5 orang rawat jalan untuk proses hukum lanjutan serta 1 orang berada di Lapas serta 1 orang tidak rehabilitasi” tegas Kepala BNN Boalemo.
Dr. Ns. Ibrahim Paneo, S.Pd,. S.Kep,M.Kes menjelaskan bahwa jenis layanan rehabilitasi yang diberikan tersebut berupa rawat jalan maupun rawat inap yang disesuaikan dengan tingkat ketergantungan berdasarkan hasil penilaian.
BNN Kabupaten Boalemo juga turut mendorong dan menguatkan kelompok masyarakat di suatu lingkungan untuk memiliki kemampuan penanganan dini terhadap penyalah guna narkoba maupun pencegahan kekambuhan melalui layanan intervensi berbasis masyarakat atau IBM.
“Kami berharap kasus narkoba di Kabupaten Boalemo bisa di tekan, serta masyarakat benar-benar sadar tentang bahasnya narkoba dan sejenisnya” ujarnya.
Tidak hanya pada penangan kasus, BNNK Boalemo pula memiliki program dalam rangka pencegahan narkoba di Lingkungan Kabupaten Boalemo.
Seperti Desa Bersinar, pembentukan saka anti narkoba, ketahanan keluarga, ketahanan keluarga berbasis pembangunan serta program remaja teman sebaya.
