SHARENEWS.ID, Gorut- Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) menggelar seminar akhir Kajian Budidaya Ikan Kerapu Terkait Penentuan Status Stok dan Keragaman Jenis Ikan Kerapu di Teluk Kwandang tahun 2021, dengan menggandeng Bappeda Gorut serta para peneliti yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Gorontalo (Umgo).
Penjabat Sekda Gorut, Suleman Lakoro saat membuka seminar akhir memberikan apresiasi kepada pihak Bappeda Gorut bersama Dinas Kelautan dan Perikanan yang telah menggelar seminar akhir budidaya ikan Kerapu dengan tema penentuan status stok dan keragaman jenis ikan kerapu di teluk kwandang.
“Kegiatan ini tentunya saya sangat apresiasi, karena kedepannya hasil dari kajian ini bisa di gunakan oleh stack holder dalam hal kajian budidaya ikan kerapu,” kata Suleman Lakoro, Kamis (25/11/2021).
Mempunyai garis pantai sepanjang 317 km, tentunya budidaya ikan kerapu ini bisa menjadi komoditi unggulan dan bisa meningkatkan perekonomian para nelayan.
“Panjang garis pantai kita cukup panjang, ini satu potensi yang sangat menjanjikan, kalau kita bisa mengelola hal itu dengan baik dan benar,” ujar Suleman.
Suleman juga berharap, dengan adanya seminar ini, kajian dalam hal budidaya ikan kerapu, bisa menjadi bahan dasar penelitian yang bisa di kembangkan oleh para nelayan yang ada di Gorontalo Utara,” tandasnya.(Adv/Sn07)
