Deprov – Laode Haimudin anggota DPRD Provinsi Gorontalo kembali geram dengan sikap komisi pemilihan umum (KPU) Provinsi Gorontalo.
Dirinya mengatakan, bahwa KPU tidak ada transparansi terkait proses pemungutan suara ulang yang nantinya akan berlangsung pada tangga 13 Juli 2024.
Pasalnya, PSU yang terhitung kurang lebih 19 hari lagi, KPU hingga sekarang tidak mengundang partai-partai politik.
“Mereka juga tidak mensosialisasikan terkait penetapan calon pengganti yang kurang dari 30 porsen, mereka hanya mengundang partai-partai yang tidak lengkap bahkan tidak ada uji publik bagi calon pengganti, apa sebenarnya mau KPU?” Tegasnya.
Dirinya mengkhawatirkan jika PSU ini nantinya juga tidak berjalan dengan sesui amanat undang-undang, amaka akan dilakukan PSU kembali.
“Sangat tertutup sekali KPU, jadi saya minta KPU lebih transparan lagi” ucapnya.
Dirinya juga menyoroti langkah-langkah KPU RI hingga KPU Kabupaoten. Karena terjadinya PSU disebabkan adanya peraturan KPU yang dinilai tidak benar.
