Espin Tulie Tekankan Kolaborasi dan Tanggung Jawab Bersama dalam Pembangunan Jalan Provinsi

Gorontalo — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo menggelar rapat koordinasi terkait percepatan relokasi utilitas bawah tanah, bertempat di kantor PUPR Provinsi. Rapat tersebut membahas pembangunan tiga ruas jalan strategis, yakni Jalan Brigjen Piola Isa, Jalan RS Aloei Saboe, serta ruas Jalan Talumolo–Buata.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai instansi teknis yang terlibat dalam pembangunan, termasuk PLN, PDAM, Telkom, dan Dinas Kominfo. Seluruh pihak diharapkan dapat berkolaborasi secara aktif untuk memastikan pembangunan infrastruktur berjalan lancar dan sesuai dengan perencanaan yang telah disusun.

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Dr. Espin Tulie, yang turut hadir dalam rapat tersebut, menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi agar setiap pekerjaan dapat diselesaikan tanpa menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat maupun layanan publik lainnya.

“Perencanaan sebuah program kegiatan harus matang agar pembangunan infrastruktur di Provinsi Gorontalo berjalan sebagaimana mestinya. Setiap pihak yang terlibat, baik PLN, PDAM, Telkom, maupun Kominfo, perlu bertanggung jawab secara teknis terhadap bagian masing-masing,” ujar Espin Tulie.

Ia juga menekankan agar setiap pekerjaan proyek pemerintah memperhatikan seluruh potensi dampak yang ditimbulkan di lapangan. Menurutnya, pembangunan harus memberi manfaat sebesar-besarnya tanpa merugikan pihak lain.

“Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo akan terus mengawal dan mengawasi proses pembangunan ruas jalan Piola Isa, Aloei Saboe, dan Botupingge. Ini adalah proyek yang menggunakan uang rakyat, hasil dari pajak masyarakat. Karena itu, transparansi dan akuntabilitas menjadi hal yang utama,” tegas Espin.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat mempercepat proses relokasi utilitas bawah tanah agar tidak menghambat pengerjaan proyek jalan.

“Kita semua berharap pembangunan ini berjalan lancar, sesuai spesifikasi teknis, dan tanpa hambatan berarti, demi kemajuan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat Gorontalo ke depan,” tutup Espin Tulie.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *