Ridwan Monoarfa Tekankan Pentingnya PAD, PDRB, dan Kualitas SDM untuk Majukan Gorontalo

Gorontalo – Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Ridwan Monoarfa, menegaskan bahwa momentum Hari Ulang Tahun ke-25 Provinsi Gorontalo harus menjadi titik evaluasi untuk mengukur sejauh mana daerah ini benar-benar mengalami kemajuan. Hal itu ia sampaikan seusai Rapat Paripurna DPRD Provinsi Gorontalo dalam rangka memperingati HUT ke-25 provinsi, Jumat (5/12/2025).

Ridwan mengatakan bahwa dalam sambutan Gubernur Gorontalo sebelumnya, sejumlah capaian anggaran telah disampaikan, termasuk kenaikan APBD dari Rp500 miliar menjadi Rp1,7 triliun. Meski begitu, ia menilai masih ada indikator yang lebih penting untuk melihat kemajuan suatu daerah.

“Sebetulnya ukuran kemajuan satu daerah itu harus dilihat dari pertumbuhan PAD dan PDRB-nya, karena di situ indikator produktivitasnya. Banyak anggaran masuk ke Gorontalo, tapi berapa yang tinggal dan berapa yang kembali? Itu perlu dianalisis,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, peningkatan anggaran tidak serta-merta menunjukkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Justru yang lebih menggambarkan kesejahteraan adalah kemampuan daerah menciptakan pendapatan asli serta pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Ridwan juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, hingga masyarakat dalam mendorong percepatan pembangunan, seperti yang ditekankan oleh Gubernur dalam pidatonya.

“Pak Gubernur berulang kali menyampaikan pentingnya kita semua masyarakat, pemerintah provinsi, maupun kabupaten/kota untuk berkolaborasi dan bekerja keras membangun Gorontalo,” ujarnya.

Selain itu, ia menilai kebijakan pemerintah pusat yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah harus menjadi pengingat bahwa Provinsi Gorontalo perlu menyiapkan sumber daya manusia yang produktif.
Menurut Ridwan, kualitas SDM menjadi indikator utama kemajuan daerah di masa depan.

“Ukuran kemajuan manusia itu dilihat dari sumber daya manusianya. Berapa lulusan SMA? Berapa yang menempuh perguruan tinggi? Kita perlu orang-orang cerdas untuk memajukan Gorontalo,” tegasnya.

Ia mengapresiasi program gubernur yang menitikberatkan pada pengembangan SDM dan menilai hal itu sejalan dengan kebutuhan daerah dalam menghadapi persaingan nasional.

Ridwan berharap pada usia seperempat abad ini, hubungan kerja dan sinergitas antara pemerintah provinsi dan DPRD semakin kuat, sehingga roda pemerintahan berjalan lebih optimal.

“Harapan saya, gubernur dan DPRD terus bekerja sama, berkolaborasi, dan saling menguatkan agar pemerintahan berjalan baik,” tambahnya.

Selain menyoroti PAD dan SDM, Ridwan juga menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak akan berarti tanpa tersedianya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

“Meskipun ekonomi tumbuh, kalau lapangan pekerjaan tidak signifikan, itu tetap akan menjadi masalah. Kita berharap kerja sama antara gubernur dan DPRD dapat memperluas lapangan kerja,” katanya.

Ia menutup pernyataannya dengan menekankan pentingnya memperkuat lapisan masyarakat terdidik, baik lulusan SMA maupun perguruan tinggi.

“Lapisan lulusan SMA dan perguruan tinggi harus semakin tebal. Itu yang menentukan masa depan Gorontalo,” tandas Ridwan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *