Boalemo – Turunnya angka stunting di Kabupaten Boalemo dari 29,9 persen menjadi 16 persen tentu tak lepas dari kerja-kerja para lembaga terkait, salah satunya adalah rumah sakit umum daerah tani dan nelayan.
Dalam mendukung upaya Pemerintah Daerah untuk menekan angka stunting, RSUD Tani dan Nelayan Kanupaten Boalemo juga memiliki program. Seperti pemeriksaan diagnosis stunting yang dilakukan oleh dokter spesialis anak.
“Jangan ada lagi keraguan orang tua bahwa anaknya mengalami stunting atau tidak, sebab banyak orang tua yang merasa anaknya tidak stunting tapi setelah di diagnosis ternyata menderita stuting” ucapnya Direktur RSTN Boalemo diwawancarai usai kegiatan rembuk stunting tingkat Kabupaten Boalemo.
Bahkan para orang tua tak perlu khawatir dalam biaya rujukan stunting dan penyakit penyerta. Karena, nantinya akan dibiayai oleh Jaminan Kesehatan Nasional dan dana talangan.
“Termasuk skrining penyakit jantung pada anak stunting” ujar dokter Vika sapaan akrabnya.