Boalemo, – Sejumlah pelanggan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Boalemo mengeluhkan gangguan distribusi air bersih akibat kebocoran pipa transmisi 350. Gangguan ini telah berlangsung selama tiga hari, menyebabkan warga kesulitan mendapatkan pasokan air untuk kebutuhan sehari-hari.
Salah satu pelanggan di Kecamatan menyatakan bahwa air sudah tidak mengalir sejak 17 Maret 2025. “Kami sangat kesulitan. Air mati sudah tiga hari, sementara kebutuhan rumah tangga seperti memasak, mandi, dan mencuci sangat terganggu,” keluhnya.
Menanggapi keluhan ini, pihak Perumda Boalemo menyatakan bahwa kebocoran terjadi di jalur pipa distribusi utama akibat tekanan air yang tinggi serta faktor teknis lainnya. Tim teknis saat ini sedang melakukan perbaikan agar suplai air dapat kembali normal secepatnya.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan. Tim kami sudah bekerja maksimal untuk memperbaiki kebocoran ini. Kami targetkan distribusi air kembali normal dalam waktu dekat,” ujar Manejer Umum dan Hubungan Langganan Perumda Boalemo, Hariyono Bokingo S.E.
Pihak Perumda juga mengimbau pelanggan yang terdampak untuk sementara waktu menampung air jika pasokan kembali mengalir, serta melaporkan jika masih ada gangguan setelah perbaikan selesai.
Masyarakat berharap agar kejadian serupa dapat diantisipasi ke depannya sehingga pelayanan air bersih tetap lancar dan tidak merugikan pelanggan.