Deprov – Pimpinan Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka monitoring industri kecil menengah pangan dan meubel di Kabupaten Gorontalo. Sabtu, (16/3/2024).
Kunjungan kerja tersebut dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 14 hingga 16 Maret 2024.
Diwawancarai, Warsito Sumawiyono menyampaikan, dari hasil pantauan Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo kegiatan para pelaku usaha sangatlah bagus, karena telah memiliki peningkatan ekonomi.
“Alhamdulillah cukup baik, terutama kami melihat dalam rangka kegiatan bulan ramadhan ini para pelaku usaha melakukan aktivitas dalam rangka penyediaan pesanan-pesanan dari masyarakat” ucapnya.
“Mereka juga telah menambah tenaga-tenaga kerja, artinya meski usaha mereka kecil tapi sudah bisa memper kerjakan orang lain” sambungnya.
Sehingga hal ini harus terus mendapatkan perhatian dari pemerintah dalam hal bantuan industri rumah tangga.
“Sehingganya kami melihat bantuan-bantuan dsri pemerintah untuk pelaku usaha kecil telah tepat sasaran” ujarnya.
Olehnya, menurut Warsito Sumawiyono program bantuan untuk pelaku UMKM di Provinsi Gorontalo membawa dampak positif bagi masyarakat.
“Jadi kedepan para pelaku yang juga ingin untuk mendapatkan bantuan mohon untuk melengkapi persyaratan administrasinya seperti perizinan, dan bila perlu ada penguatan-penguatan untuk mendapatkan bantuan lanjutan berupa rumah produksi” terangnya.
Meski sudah memiliki peningkatan ekonomi, Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo masih menemukan beberapa usaha industri meubel membutuhkan peralatan.
“Setelah kami amati dengan menggunakan peralatan yang relatif moderen, para pelaku usaha ini juga hanya bisa menyediakan pesanan sesuai dengan kemampuan mereka dan dikondisikan dngan berbagai kreativitas masing-masing” tegasnya.
Pada kunjungan ditempat yang lain, Komisi II juga melihat beberapa pelaku usaha perbengkelan telah mengalami perubahan yang sangat signifikan setelah diberikan bantuan oleh Pemerintha Provinsi Tahun 2023.
Dampak positif lainnya dari bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo ternyata telah menekan angka pengangguran, karena beberapa pelaku UMKM yang telah berkembang usahanya telah membuka lapangan pekerjaan.
“Intinya apa yang menjadi tujuan Pemerintah telah tercapai, dimana kita mengurangi dari pada pengangguran di Provinsi Gorontalo” tutup Warsito Sumawiyono.